Sekilas Tentang Koperasi Masyarakat Ekonomi Mandiri
Perkembangan dunia usaha saat ini semakin semarak, namun banyak kendala di lapangan, terutama dalam segi permodalan untuk usaha mengingat sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah, sering kali tidak mendapatkan akses dari perbankan karena tidak mampu memenuhi persyaratan peminjaman modal usaha.
Anggaran yang ada di Pemerintah untuk Kredit Usaha Rakyat tersedia dalam jumlah besar, namun pada saat disalurkan melalui Bank maupun Koperasi yang ada, peminjam harus menyerahkan agunan. Persoalan inilah yang banyak dihadapi oleh kalangan pengusaha menengah ke bawah, sehingga kegiatan usaha terasa semakin berat. Kondisi ini diperparah dengan semakin mahalnya sewa tempat usaha.
Banyak sekali pengusaha yang berhenti di tengah jalan sebelum mereka mencapai kesuksesan, yang pada akhirnya mereka mencari jalan pintas demi bertahannya usaha, yaitu mengambil Kredit Tanpa Agunan dari Lembaga Keuangan dan rentenir dengan bunga pinjaman yang sangat tinggi. Permodalan jenis ini, bukan mempermudah si pengusaha, tapi justru semakin membebani dan menjeratnya kedalam krisis yang berkepanjangan.
Langkah dan strategi serta inovasi yang benar-benar baru harus dilakukan untuk menjawab dan mengatasi kesulitan mereka. Perlu kerja keras dan kerjasama antar seluruh komponen masyarakat dari semua lapisan, pemerintah dan swasta untuk bersama-sama membangun kebangkitan ekonomi nasional dengan kekuatan rakyat sebagai investornya.
Perlu kita sadari, bahwa mayoritas penduduk kita adalah dari kalangan buruh, tani dan nelayan yang memiliki pola pikir dan wawasan yang terbatas dimana untuk mendapatkan Uang hanya mengandalkan kekuatan fisik semata.
Kondisi ini semakin diperparah dengan ketidak jelasan program dari "para penguasa", sehingga semakin jauh saja impian para pendiri bangsa ini untuk menciptakan masyarakat yang Adil dan Makmur.
Dengan kekuatan jumlah penduduk yang menempati ranking 5 besar dunia, seharusnya Bangsa Indonesia menjadi Bangsa yang Besar dan disegani oleh bangsa-bangsa lain di dunia.
Untuk itulah pada tanggal 10 November 2010 dengan mengambil momen Hari Pahlawan, kami 100 orang yang mewakili seluruh daerah / wilayah Indonesia yang mempunyai Visi Misi dan Idealisme yang tinggi mendirikan Komunitas Masyarakat Ekonomi melalui suatu wadah perjuangan ekonomi yang kami Akte Notariskan dengan nomor pendirian 01 dihadapan Notaris Ny. Meitinah, SH, MKn yang kami beri nama KOPERASI MASYARAKAT EKONOMI MANDIRI.
Koperasi adalah Soko Guru Perekonomian Nasional sesuai dengan amanat UUD '45 pasal 33 dimana Koperasi merupakan Pilar kekuatan ekonomi kerakyatan yang sangat cocok untuk memperbaiki kondisi ekonomi Nasional.
Koperasi yang kami perkenalkan ini adalah Koperasi yang Inovatif dalam menjawab persoalan-persoalan ekonomi bangsa yang tidak pernah tertuntaskan oleh Dinasti maupun generasi era pendahulu-pendahulu yang memimpin negeri ini.
Melalui wadah Koperasi Masyarakat Ekonomi Mandiri, kami yakin Kemandirian Ekonomi Bangsa ini segera bangkit dan terwujud dalam menghadapi Era Pasar Bebas. Karena Pasar Bebas bukanlah suatu yang perlu ditakuti tetapi harus dihadapi dengan siasat yang jitu untuk kita bisa menyerang balik dengan produk export dari hasil usaha yang dikelola oleh Koperasi Masyarakat Ekonomi Mandiri.
Adapun sistem yang kami terapkan untuk mensukseskan itu semua, dengan membentuk jaringan ke-Agenan diseluruh Indonesia mulai Tingkat Nasional, Kepulauan, Provinsi, Kabupaten /Kotamadya, Kecamatan, Kelurahan /Desa dan Tingkat RW. Jaringan yang kami bentuk ini adalah satu gugus mata rantai yang tidak terpisahkan satu sama lain saling menguatkan dalam mensukseskan program, yang kemudian kami sebut dengan Mutually Support System (MSS) dan bukan MLM.
MSS yang kami bentuk adalah merupakan sebuah pola /sistem pengamanan yang terkendali dan terkontrol dalam pengelolaan program keuangan dalam sistem bisnis Koperasi Masyarakat Ekonomi Mandiri dimana apabila jaringan ke-Agenan melakukan penyimpangan keuangan maka akan meruntuhkan seluruh jaringan yang berada dibawahnya dan apabila terjadi seperti itu konsekwensinya akan kami ganti seluruh jaringan ke-Agenan dengan jaringan ke-Agenan yang baru. Koperasi Masyarakat Ekonomi Mandiri ada karena beda, dimana setiap Anggotanya mampu dan bisa menciptakan kemandirian dibidang Ekonomi dalam rangka berpartisipasi aktif dan turut serta membangun kekuatan Ekonomi Nasional.
Koperasi Masyarakat Ekonomi Mandiri hadir di tengah masyarakat Indonesia untuk menjawab kebutuhan masyarakat dengan produk unggulan yaitu Pinjaman Tanpa Agunan Tanpa Bunga yang selama ini belum pernah ada di Lembaga Keuangan manapun. Kami ada karena Berani Tampil Beda, karena kami memiliki strategi bisnis yang jitu dalam program usaha kami.
Koperasi Masyarakat Ekonomi Mandiri mampu memberikan Pinjaman Tanpa Agunan Tanpa Bunga kepada seluruh masyarakat Indonesia minimal Rp.24.000.000,00 (Dua puluh Empat Juta) dan dengan batas maximalnya Unlimited (sesuai kebutuhannya) bukan berarti kami memiliki banyak uang, tetapi karena ada peminjaman dari Anggota itulah maka tercipta Keuangan